Kontroversial, Getafe Permalukan Real

[Senin, 25 Februari 2008 04:53, BIANGBOLA]

Diwarnai keputusan kontroversial wasit Arturo Dauden Ibanez, Getafe sukses membuat kejutan dengan mempermalukan pemuncak klasemen La Liga Real Madrid 1-0 di kandangnya sendiri, Stadion Santiago Bernabeu hari Minggu (24/2).

Bagi Real ini merupakan kekalahan ketiga beruntun karena pekan lalu mereka juga menyerah dari Real Betis dan disusul kekalahan dari AS Roma di arena Liga Champions.

Dengan kekalahan beruntun ini posisi Real, yang mengumpulkan 56 angka, di singgasana teratas klasemen La Liga semakin terancam oleh peringkat kedua Barcelona yang kini hanya terpaut dua angka.

Sedangkan bagi Getafe kemenangan ini membuat mereka naik ke posisi 10 dengan koleksi 32 angka. Ironisnya bagi pelatih Real Bernd Schuster, Getafe merupakan mantan klubnya pada musim lalu.

Real yang masih belum dapat menurunkan penyerang Robinho yang mengalami cedera, tampak kesulitan menembus pertahanan berlapis Getafe yang digalang David Belenguer.

Beberapa peluang mampu diciptakan pasukan Schuster ini diantaranya melalui Ruud van Nistelrooy, Arjen Robben dan Guti Hernandez namun tidak ada yang membuahkan gol.

Pelaung paling matang didapat kapten Raul Gonzalez di pertengahan babak pertama sayangnya ruang tembaknya berhasil ditutup oleh kiper Roberto Abbondanzieri.

Tiga menit setelah turun minum Real nyaris memecah kebuntuan bila saja Raul lebih tenang dalam mengeksekusi umpan matang dari Robben sehingga tendangannya tidak melambung.

Berselang beberapa menit kemudian giliran Baptista yang membuang peluang emas ketika tendangan setengah volinya masih melebar di sisi kiri gawang Abbondanzieri.

Di menit ke-64, Real mampu menjebol gawang Abbondanzieri melalui Robben, akan tetapi gol ini dianulir wasit yang memberikan hadiah tendangan bebas kepada Getafe.

Saat para pemain Real masih merayakan gol Robben, Getafe langsung membangun serangan cepat melalui Casquero yang berhasil diselesaikan dengan baik oleh Uche dengan tendangan mendatar.

Tertinggal satu gol memaksa Schuster memasukkan dua penyerang tambahan, Gonzalo Higuain dan Roberto Soldado guna mendampingi Raul dan Van Nistelrooy.

Akan tetapi Real seolah menghadapi tembol berlapis sehingga mereka kesulitan menciptakan peluang di depan gawang Abbondanzieri sehingga skor 0-1 ini bertahan hingga laga usai.

(Tho)

sumber: biangbola