Academy Awards: Aktris Prancis Pertama Sejak 1960

Tribun Seleb

Senin , 25 Februari 2008 , 13:40:22 wib
Januar P Hamel

LOS ANGELES, TRIBUN - Marion Cotillard lidahnya terasa kelu ketika harus memberikan sambutan usai menerima Piala Oscar dalam ajang Academy Awards ke-80 di Kodak Theatre, Los Angeles, Senin (25/2) WIB.

"Wow. Saya tak bisa berkata-kata," kata Cotillard yang terlihat berlinang air mata. "Ini betul...malakait ada di kota ini. Terimakasih banyak."

Di belakang panggung, pun Cotillard masih tampak emosionali. Dia tampak berusaha menahan kegembiraannya.

"Sangat senang. saya sangat senang seperti cahaya berkelip-kelip, seperti kembang api yang meladak, bum-bum-bum," kata aktris asal Prancis ini seperti dikutip Yahoo.com.

Cotillard yang memerankan penyanyi legendaris Edith Piaf dalam "La Vie En Rose," berhasil menyingkirkan favorit Julie Christie, yang tengah mengincar gelar keduanya.

Lahir di Paris, Cotillard besar dalam lingkungan aktor. Kedua orang tuanya juga adalah aktor pada masanya. Dia mulai bermain pada usia 3 atau 4 tahun, tapi memasuki usia remaja kariernya mulai tersendat.

Cotillard memutuskan untuk meneruskan kariernya di Prancis. Salah satu film terbaiknya adalah film eksyen komedi berjudul "Taxi" yang digarap producer Luc Besson.

Dua hari sebelum meraih Oscar, Cotillard merebut gelar best-actress di ajang festival film Cesar lewat film.

Aktris jelita ini berhasil memecahkan kebuntuan setelah hampir 40 tahun tak satu pun aktris asal Prancis berhasil meraih Oscar untuk kategori Aktris Terbaik. Terkahir Prancis meraih Oscar pada tahun 1960 melalui Simone Signoret dalam film "Room at the Top". (jan)

sumber: tribun jabar