07 Juni, 2008

Sejarah Piala Eropa (4)

PERHELATAN EURO 2008 atau Piala Eropa yang merupakan kompetisi antar negara-negara di Eropa, diklaim sebagai ajang sepakbola terakbar kedua setelah Piala Dunia. Kejuaraan ini diselenggarakan setiap empat tahun sekali dengan negara penyelenggara yang berbeda-beda.

Empat tahun yang lalu, muncul kejutan besar, yaitu dengan menempatkan Yunani sebagai juara kejuaraan antar negara paling bergengsi tersebut. Penyelenggaraan tahun ini juga terdapat keunikan, yaitu sistim penyelenggaraan yang dilakukan oleh dua negara yang bertetangga Swiss dan Austria.
Berikut, sekilas sejarah penyelenggaraan EURO (setelah 1960, 64, 68, 72, 76, 80, 84, 88, & 92):

foto: www.footbal.co.uk

Euro 1996
Juara: Jerman
Runner-up: Republik Ceko
Tuan rumah: Inggris
Pencetak gol terbanyak: Alan Shearer (Inggris) 5 gol
TIMBULNYA kekuatan-kekuatan baru negara Eropa Timur, membuat Euro 1996 diikuti 48 negara. Format baru mulai di jalankan, yaitu 16 tim maju ke putaran final dan terbagi menjadi empat grup.
Peringkat satu dan dua di masing-masing grup akan maju ke babak selanjutnya. Partai final terjadi antara kandidat juara Jerman dan Rep Ceska yang bertindak sebagai underdog.
Jerman berhasil menaklukkan Rep Ceska 2-1, lewat gol Oliver Bierhoff di perpanjangan waktu. Ini juga menjadi kali pertama sistem golden goal diterapkan.


foto: euro2008.uefa.com


Euro 2000

Juara: Prancis
Runner-up: Italia
Tuan rumah: Belgia & Belanda
Pencetak gol terbanyak: Patrick Kluivert (Belanda), Savo Milosevic (Yugoslavia) 5 gol
PERTAMA kalinya Euro berlangsung di dua negara. Belgia dan Belanda terpilih menjadi tuan rumah bersama. Partai final di turnamen mempertemukan dua kandidiat kuat juara, Italia dan Perancis.
Tim Ayam Jantan berhasil menjadi kampiun, lewat gol emas David Trezeguet saat injury time. Perancis juga berhasil mengawinkan gelar World Cup 1998 dan Euro 2000.



foto: euro2008.uefa.com


Euro 2004

Juara: Yunani
Runner-up: Portugal
Tuan rumah: Portugal
Pencetak gol terbanyak: Milan Baros (Republik ceska) 5 gol
PADA Euro 2004, Portugal menggelar hajatan. Perhelatan ini menghadirkan kejutan di akhir kejuaraan. Yunani bersama pelatih asal Jerman Otto Rehhagel berhasil membalikkan prediksi publik.
Mereka mampu memboyong lambang supremasi sepakbola terbesar di Eropa itu. Yunani menjadi juara setelah menundukkan tuan rumah Portugal 1-0 di Lisbon, lewat gol tunggal dari Angelos Charisteas.


sumber: berbagai sumber

Tidak ada komentar: